Sang pria bernama Syamsul Bahri, selain berwajah tampan juga berasal dari keturunan orang terpandang. Bapaknya adalah seorang Penghulu yang terpandang, yakni Sutan Mahmud. Si gadis bernama Siti Nurbaya, berparas jelita , serta santun budinya anak dari Baginda Sulaiman.
Sitti Nurbaya: Kasih Tak Sampai (sering disingkat Sitti Nurbaya atau Siti Nurbaya; Ejaan Republik Sitti Noerbaja; Melayu: Siti Nurbaya; Jawi: سيتي نوربايا) adalah sebuah roman Indonesia yang ditulis oleh Marah Rusli. Novel ini diterbitkan oleh Balai Pustaka, penerbit nasional negeri Hindia Belanda, pada 1922.
Siti Nurbaya merupakan cerita rakyat yang berasal dari Ranah Minang, Sumatera Barat. Sebagian orang mungkin akan menyangka bahwa kisah cinta layaknya Romeo dan Juliet asal Eropa ini merupakan kisah nyata. Padahal, kisah Siti Nurbaya merupakan kisah yang diangkat dari karya Marah Rusli yang berjudul "Siti Nurbaya: Kasih Tak Sampai" (1922).
tirto.id - Sitti Nurbaya merupakan karya Marah Rusli yang menceritakan kisah tentang dua remaja bernama Sitti Nurbaya dan Samsul Bahri. Novel ini pertama kali diterbitkan tahun 1922 oleh Balai Pustaka dan sampai tahun 2008 novel ini telah memasuki cetakan yang ke-44.
Menariknya, Nurbaya mengemas ulang latar waktu dan tempat yang berbeda dengan versi novelnya. Karya avant-garde abad 20-an itu ditafsir dan diintrepretasi ulang. "Ini suatu bukti kalau Sitti Nurbaya itu karya sastra yang tidak lekang di zaman mana pun," tutur penulis naskah Chriskevin Adefrid dari TEMAN saat dihubungi ANTARA, Minggu (11/7).
Scane 1 Seorang penghulu di Padang yang bernama Sutan Mahmudsyah dengan isterinya, Siti Mariam yang berasal dari orang kebanyakan mempunyai seorang anak tunggal laki-laki yang bernama Syamsul Bahri. Rumah Sutan Mahmudsyah dekat dengan rumah seorang saudagar bernama Baginda Sulaeman.
Pada tanggal 28 Juni 2021 lalu, dengan rasa bangga Indonesia Kaya mempersebahkan sebuah drama serial musikal yang berjudul "Nurbaya", judul tersebut terinspirasi dari kisah "Siti Nurbaya: Kasih Tak Sampai" (1922) karya Marah Rusli yang dikemas secara modern. serial ini disutradarai oleh dua sutradara film Naya Anindita dan teater Venytha Yoshian
Sitti Nurbaya adalah sinetron Indonesia produksi MD Entertainment yang ditayangkan perdana 18 Desember 2004 di Trans TV. Sinetron ini disutradarai oleh Encep Masduki dan dibintangi oleh Nia Ramadhani , Seryozha Reza dan Anwar Fuady .
vTDOq5P.